Bisik

Bisik
Puisi © Fernanda/Srivijaya.id

Bisik itu masih melingkar

Pada hati lelah berjalan

Sedikitpun tak sadar

Luka terhunus selama perjalanan

 

Di belakang, ada pisau

Kertas selalu menjadi danau

Menggelamkan segenap rasa

Bukan untuk menjaga asa

 

Mengurung luka dalam fiksi

Menyimpan dalam kapsul waktu

Terselimut manisnya diksi

Nanti akan membantu

 

Saat jatuh

Pernah ada jatuh sebelumnya

Mungkin hanya jenuh

Hingga beristirahat pada waktunya


Jogjakarta, kota pendidikan..

Pilih Bangga Bangga 0%
Pilih Sedih Sedih 0%
Pilih Senang Senang 0%
Pilih Tak Peduli Tak Peduli 0%
Pilih Terinspirasi Terinspirasi 0%
Pilih Terpukau Terpukau 0%

Bagaimana menurutmu kawan?

Berikan komentarmu