Semarakkan Asian Games 2018, Bajaj Jakarta ‘Cosplay’ Jadi Maskot Asian Games

Semarakkan Asian Games 2018, Bajaj Jakarta ‘Cosplay’ Jadi  Maskot Asian Games
Konvoi bajaj hias Asian Games © Liputan6.com

Indonesia sudah semakin dekat menyambut Asian Games 2018. Berbagai elemen masyarakat dilibatkan dalam rangka menyemarakkan perhelatan olahraga tingkat Benua Asia tersebut. Salah satu yang tidak ketinggalan adalah 20 unit bajaj berbahan bakar gas yang ada di Jakarta.

Sejak 15 Mei lalu, 20 unit bajaj berbahan bakar gas dan pengemudinya yang terdaftar dalam Kopagas (Komunitas Bajaj Gas) turut serta dalam program pemerintah memperkenalkan  Asian Games pada masyarakat Jakarta. 20 bajaj tersebut dicat dan dihias menyerupai ketiga maskot Asian Games, yaitu Bhin-bhin, Kaka dan Atung.

Masing-masing maskot Asian Games bukan hanya merepresentasikan spesies endemik dan pakaian tradisional Indonesia, tetapi juga filosofi yang diusung dalam kompetisi olahraga. Bhin-bhin contohnya. Maskot berupa burung cenderawih ini mengenakan pakaian adat Suku Asmat Papua dan mewakili unsur strategi. Berbeda dengan Atung, yang figurnya diadopsi dari Rusa Bawean asal Gresik, Jawa Timur. Selain mengenakan kain bercorak tumpal dari Jakarta, karakter Atung mewakili unsur kecepatan. Terakhir adalah Kaka, maskot Bada Jawa yang merupakan representasi dari unsur kekuatan. Kaka mengenakan kain syal bercorak bunga khas songket Palembang.

Nilai-nilai unik dari ketiga maskot Asian Games tersebut terwujud secara spesifik pada tiap bajaj yang dihias. Selain warnanya yang disesuaikan dengan warna maskot, corak pakaian masing-masing maskot juga tampat tercetak pada permukaan bajaj. Bajaj yang didandani ala Kaka Si Badak dan Atung Si Rusa sedikit lebih spesial, karena terdapat ‘cula badak’ dan 'tanduk rusa' yang ditempelkan di bagian depannya.

Bajaj Kaka yang memiliki 'cula badak' © indonesiatravel.news

Setiap hari sejak pukul tujuh pagi, bajaj-bajaj ‘cosplay’ tersebut sudah harus siaga di posnya di SPBG PGN Monas, Jakarta Pusat. Bajaj-bajaj tersebut akan konvoi dan berkeliling hingga petang dengan rute Monas—Kebon Siri—Gambir—Istana Presiden—Jalan Abdul Muis—Monas. Selain berkeliling Jakarta, 20 pengemudi bajaj hias juga bertugas mengantarkan awak media dan tamu-tamu dari luar negeri saat Asian Games berlangsung di Jakarta nanti.

(sumber : grid.id; megapolitan.kompas.com)

Pilih Bangga Bangga 0%
Pilih Sedih Sedih 0%
Pilih Senang Senang 0%
Pilih Tak Peduli Tak Peduli 0%
Pilih Terinspirasi Terinspirasi 100%
Pilih Terpukau Terpukau 0%

Bagaimana menurutmu kawan?

Berikan komentarmu